USD Menguat di Tengah Ancaman Tarif yang Diperbarui – Scotiabank
Dolar AS (USD) terus menguat dalam perdagangan yang relatif tenang. Saran Presiden Trump bahwa ia kemungkinan akan memperkenalkan tarif mobil 'di sekitar' 25% (dan serupa untuk impor farmasi dan chip) pada 2 April telah membebani sentimen saham global sekaligus menekan pendapatan tetap, catat Kepala Ahli Strategi Valas Scotiabank, Shaun Osborne.
USD menguat saat Trump mengulangi ancaman tarif mobil
"Imbal hasil AS telah sedikit menguat tetapi obligasi Treasury mengungguli utang Eropa di mana pasar utama mencerminkan kenaikan 3-5bps dalam imbal hasil 10 tahun. Namun, pasar Valas relatif tenang. USD menguat tetapi tidak secara universal dan rentangnya relatif ketat. NZD mengungguli setelah RBNZ memangkas suku bunga 50bps lagi—sesuai dengan ekspektasi—tetapi mengisyaratkan bahwa laju pemangkasan suku bunga mungkin melambat. AUD menemukan sedikit permintaan mengikuti jejak Kiwi; Australia melaporkan data ketenagakerjaan malam ini."
"JPY sedikit menguat setelah hawk BoJ Takata mengatakan bahwa bank sentral harus mempertimbangkan pengetatan kebijakan secara bertahap untuk mengendalikan risiko inflasi. Swap BoJ bulan Juni mematok risiko pengetatan sebesar 15-16bps. EUR adalah yang paling tidak berprestasi pada sesi ini, mundur ke area rendah 1,04, dengan GBP tidak jauh di belakang setelah data inflasi Inggris yang beragam. Ini adalah hari lain dengan rilis data yang terbatas—hanya Pembangunan Perumahan dan Izin Mendirikan Bangunan dari AS pagi ini. The Fed akan merilis risalah rapat kebijakan Januari pada pukul 14ET."
"Nada risalah tersebut kemungkinan akan menekankan jeda dalam penyesuaian kebijakan sampai anggota memiliki lebih banyak keyakinan dalam prospek inflasi. Jefferson, seorang pemilih FOMC, berbicara pada pukul 17ET. Bank sentral Meksiko merilis laporan inflasinya pada pukul 13.30ET. Kenaikan moderat untuk USD sejauh ini hari ini menunjukkan bahwa rebound dapat berlanjut sedikit lebih jauh—tetapi mungkin tidak terlalu banyak—saat pasar menunggu kejelasan mengenai tarif. DXY terus—kira-kira—melacak evolusinya di hari-hari awal pemerintahan Trump yang pertama. Jika itu menjadi panduan, DXY mungkin akan kembali ke area rendah/tengah 108 dalam beberapa minggu ke depan."